terkini

Bantuan Ternak Sapi Desa Langkema Bermasalah ?

Metro Sultra
24 May 2023, May 24, 2023 WIB Last Updated 2023-05-24T06:25:28Z
Ilustrasi (istmewa)

Metrosultra.com, Bombana | Program pengadaan bantuan sapi ternak desa langkema, kecamatan Kabaena selatan, Kabupaten Bombana menjadi sorotan warga desa setempat. Ironinya, separuh dari bantuan bibit ternak sapi senilai 150 juta rupiah yang bersumber dana desa (DD) tahun 2022, diduga tidak tersalurlurkan. 24 Mei 2022.

Salah satu anggota LPM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat) desa Langkema Liswan Jaya mengungkapkan, berdasarkan kesepakatan pemerintah desa setempat, total penerima bantuan ternak tersebut berjumlah 20 orang. puluhan warga tersebut dipastikan masing-masing bakal mendapatkan satu Induk Sapi seharga 7 juta lima ratus rupiah dari 150 juta Dana desa yang disiapkan Pemdes setempat.

Sayangnya kata Liswan, Bantuan tersebut saat ini menuai polemik ditengah masyarakat desa setempat, karena diduga hanya terealisasi 10 ekor sapi. sementara 10 orang lainnya diberikan uang tunai dengan nilai yang bervariasi, mulai dari  4,5 juta hingga 5 juta rupiah.

"Kami duga persoalan bantuan ini sangat bermasalah, bayangkan, dari 20 calon penerima bantuan sapi yang seharusnya memperoleh bantuan sapi itu, malah 10 orang saja yang dapat, sementara yang lainnya dikabarkan duberikan uang tunai dengan angka bervariasi, mulai 4 jutaan, hingga lima juta rupiah," katanya.

Liswan Menambahkan, Persoalan bantuan ternak sapi tersebut menjadi cacatan serius internal Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Langkema. "BPD juga sudah rapatkan persoalan ini, dan mereka memang temukan ada dugaan penyalahgunaan dana desa serta penggunaannya yang tidak transparan," tambahnya (red).

Sementara Ketua Pelaksana Pengelola Keuangan Desa (PPKDes) Langkema Muhajir tidak menapik pengadaan sapi tersebut belum sepenuhnya terealisasi. hanya saja dirinya enggan memberikan komentar terlalu jauh soal bantuan ternak sapi tersebut dengan dalih tidak dilibatkan.

Bila merujuk dalam Permendagri 20 tahun 2018, Sekretaris Desa (Sekdes) Langkema Muhajir yang tidak lain adalah PPKD Langkema, memilik peran dan tanggung jawab untuk melaksanakan Kegiatan Pengadaan Barang/Jasa di desa Langkema termasuk pengadaan Bantuan Sapi. Jadi aneh bila PPKdes desa mengaku tidak tau menahu persoalan tersebut.

"Kalau pengadaan sapi. Pernah saya minta wewenang saya sebagai PPKD, untuk mengelola sapi bantuan itu, tetapi beliau tidak mau kalau saya dan teman-teman aparat desa yang mengelola. Beliau dengan tegas menyampaikan 'tidak usah kalian repot tunggu saja bersihnya," keluhnya. (red)

Penulis: Zulkarnain || Editor Emil

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Bantuan Ternak Sapi Desa Langkema Bermasalah ?

Trending

+

Iklan