PENULIS : ZULKARNAIN
METROSULTRA.COM, BOMBANA - Setiap tahunnya, jumlah penduduk Bombana yang mengikuti ujian persamaan paket A, B, C lewat Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) mengalami peningkatan signifikan. Dimana tahun 2018 sebanyak 97 orang, kemudian di tahun 2019 sebanyak 433 orang, dab di tahun 2020 sebanyak 1.104 orang, sedangkan tahun 2021 sebanyak 5.169 orang.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bombana, Andi Muh. Arsyad mengatakan, PKBM adalah sebagai wadah berbagai kegiatan belajar masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan. Dengan adanya PKBM ini diharapkan agar masyarakat dapat memperoleh pendidikan yang layak. Khususnya untuk mendapatkan ijazah melalui ujian kesetaraan mulai program Paket A (Setara SD), B (Setara SLTP), dan C (Setara SMA).
“Selain itu, berbekal keterampilan, sertifikat, atau ijazah dari kegiatan yang difasilitasi oleh PKBM, warga dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi atau mendapatkan pekerjaan yang lebih baik,” katanya.
Kata diam data jumlah PKBM di Kabupaten Bombana dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Pada 2018 sebanyak 14, tahun 2019 sebanyak 18, pada 2020 dan 2021 tercatat sebanyak 68 PKBM.