Sejumlah peserta vaksinasi massal saat menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum divaksin. Foto: MetroSultra |
Ratusan warga tersebut divaksin dalam kegiatan Vaksinasi massal yang digelar di gedung Tanduale Kantor Bupati Bombana totalnya mencapai 734 jiwa. 30 Juni 2021.
Kepala dinas Kesehatan kabupaten Bombana, lewat kepala Bidang Pelayanan dan SDK, Tarzan mengaku ada 98 warga (peserta vaksinasi) yang ditolak untuk divaksin.
Menurutnya, 98 orang tersebut ditolak disuntik diakibatkan karena kondisi kesehatan peserta yang tidak mendukung, sehingga itu, kata dia puluhan peserta tersebut disarankan untuk ditunda hingga kesehatan mereka normal lalu bisa divaksin.
"Angka 734 ini adalah yang telah disuntik, kemudian ada 98 orang yang kita tunda karena kondisi kesehatan yang kurang normal lalu bisa divaksin. Namaun secara keseluruhan, total kunjungan peserta vaksinasi hari ini mencapai 797 orang," Terang Tarzan.
Tarzan manuturkan bahwa ratusan orang yang divaksin hari ini merupakan jumlah secara keseluruhan dari 22 puskesmas yang tersebar di wilaya kabupaten Bombana.
Dimana didalam uraiannya , Jumlah masyarakat umum yang divaksin dosis (tahap) 1 sebanyak 404, sementara dosis 2 hanya satu orang saja.
Kemudian peserta yang berasal dari pelayan publik, untuk dosis 1 berjumlah 71 orang, sementara dosis 2 mencapai 245 orang. Agak berbeda mereka yang sudah lanjut usia (Lansia), dimana vaksinasi dosis 1 berjumlah 8 orang sementara vaksin dosis zero alias kosong.
"Ada juga mereka yang merupakan Tenaga Kesehatan (Nakes) yang mengikuti vaksinasi hari ini, untuk dosis 1 sebanya tiga orang, dan yang dosis 2 sebanyak dua orang,"Ungkapnya.
Tarzan berharap, bagi masyarakat yang telah mengikuti vaksin untuk tetap mematuhi protokol kesehatan seperti menggenakan Masker, Mencuci tangan, Menghindari Kerumunan.( Z/L)