 |
| Gambar: Suasan Pasar Sore Kasipute, Bombana. Foto: metrosultra.com |
Metrosultra.com | Harga ikan basah di pasaran tradisonal Kabupaten Bombana pada diawal Ramadhan sempat melambung tinggi hingga masyarakat khususnya mereka dari kalangan ibu-ibu mengeluh.
"Awal ramadhan kemarin, harganya yang memang sempat mahal tempus 40 ribu rupiah per/kilogramnya. Alhamndulilah sekarang harganya sudah kembali normal," beber Narwina, pengunjung pasar sore Kasipute, Bombana. Senin, 11 April 2022.
Menurutnya, harga ikan basah saat ini cukup bersahabat dengan masyarakat, selain harganya yang begitu murah dan segar, rata-rata pengunjung pasar begitu bebas memilih beragam aneka ikan segar yang ada di sana.
"Iyah, apalagi ini kan bulan puasa tentu kita sangat bersukur harganya murah. Semoga harganya tidak naik sampai lebaran. harapnya.
Salah satu penjual ikan pasar sore Kasipute, Bombana inisial HM (39) mengaku yang menjadi faktor melonjaknya harga ikan basah tersebut pada diawal ramadhan dipengaruhi oleh cuaca buruk. Sehingga menyulitkan bagi Nelayan dapat memperoleh hasil tanggapan.
"Tergantung cuaca sebenarnya, kalau cuaca bagus tentu ikan juga banyak dan pasti murah, tapi kalau angin kencang otomatis nelayan jarang yang melaut, tentu ikan dipasaran minim dan mahal," pungkasnya sembari menolak disebutkan namanya.
