Warek III UM Kendari, Mustam, S,P., MM. (Kemeja hijau) dalam kegiatan seremoni penyerahan Bantuan KIP Kuliah tahun 2021 Muhammadyiah Kendari. Foto: Ahamd |
Penulis : Zabran | Editort: Zulkarnain
Pelaksanaan seleksi mahasiswa di universitas Muhammadiyah kendari dilakukan secara terpusat melalui jalur tes SPMB atau seleksi penerimaan mahasiswa baru UM Kendari tahun akademik 2020 - 2023.
Kuota yang di siapkan SPMB untuk daya tampung universitas sebanyak 1.500 orang untuk delapan belas Program Studi dari delapan Fakultas.
Wakil rektor III Universitas Muhammadyiah Kendari, Mustam mengatakan, proses SPMB dilakukan lewat tiga jalur, diantaranya jalur Tes, Beasiswa dan Bebas tes.
Gelombang pertama, dibuka sejak 01 Februari - 12 Mei 2022. sementara gelombang kedua dibuka mulai 10 Juni - Agustus 2022
"ini dilakukan,tidak jauh beda dengan proses tes SPMB tahun lalu, bedanya cuman tahun lalu itu disebabkan adanya dampak covid-19, sehingga proses pelaksanaan Seleksi dibatasi guna untuk menghindari kerumunan. sekarang, sudah bisa dilakukan secara langsung yang penting sudah vaksin dua kali, kemudian calon Mahasiswa bisa juga mendaftar secara online lewat link SPMB Universitas Muhammadyiah Kendari," terangnya lewat telepon, Selasa 15 Februari 2022
Menurutnya, target sosialisasi SPMB Universitas Muhammadyiah Kendari adalah Siswa kelas XII sekolah menengah atas (SMA), kemudian Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Madrasah Aliah (MA) yang ada di bumi Anoa Sulawesi Tenggara.
Proses pelaksanaan sosialisasi tersebut dilakukan dengan cara Offline (langsung) dan juga lewat media sosial atau On-line.
"Mulai hari ini, Panitia SPMB universitas Muhammadiyah Kendari turun kelapangan untuk melaksanakan Sosialisasi " pungkasnya.(