KM Setia Kawan dikabarkan bertolak dari pelabuhan Kasipute Bombana pukul 12:00 WITA, dijadwalkan tiba di pelabuhan rakyat Sikeli Kabaena barat pukul 17:00. Namun kapal tersebut tak kunjung tiba sesuai waktu yang ditentukan dan nomor kontak (handphone) para penumpang tidak bisa dihubungi, sehingga memicu kekhawatiran.
Setelah ditelusuri, KM Setia Kawan ternyata terjebak dengan ombak akibat cuaca buruk, sehingga Kapten Kapal memutuskan Lego jangkar di wilayah pesisir laut dusun Baipapa, desa Lengora pantai kecamatan Kabaena tengah.
Hal ini dibenarkan Kepala pelabuhan rakyat Kasipute, Dinas Perhubungan kabupaten Bombana, Fadli, dimana kapal tersebut telah berhasil sandar/berlabuh di Baipapa, wilayah perairan Kabaena tengah dengan keadaan selamat.
"Kami terus berkordinasi dengan pihak Kapal, bahkan kami arahkan pihak kapal kalau situasi ombak sudah reda untuk melanjutkan pelayaran menuju pelabuhan Pising, dan katanya mereka sudah mencoba lepas jangkar namun belum bisa bergeser,"Terang Fadli.
Fadli berharap, semoga cuaca buruk yang menjadi penghambat perjalanan KM Setia Kawan cepat reda, ia juga menghimbau masyarakat utamanya keluarga para penumpang kapal tetap tenang dan tidak panik.
"Kami harap Masyarakat jangan panik, semoga cuaca kembali reda sehingga kapal bisa melanjutkan perjalanan menuju pelabuhan Pising Kabaena utara,"Pungkasnya.(ZL/ma).
